Senin, 04 Mei 2015

KARANGAN DAN POLA PENGEMBANGANNYA

JENIS KARANGAN

1. Narasi;
    a. narasi fikstif. yaitu karangan yang bersifat imajinatif. Disebut juga narasi sugestif. (novel,  
        roman, cerpen dan sejenisnya/berbentuk penceritaan).
        Karakteristik : adanya urutan peristiwa/kejadian/jalan cerita(plot)/bersifat kronologis; adanya  
        unsur     tokoh; adanya latar/seting (tempat, waktu dan suasana)
        Bahasanya cenderung figuratif dan konotatif; menggugah imajinasi; menyampaikan amanat  
        secara tersirat.
    b. narasi nofiksi/faktual/narasi ekspositoris; yaitu karangan yang mengisahkan secara
        faktual/benar-benar terjadi. (biografi,laporan kecelakaan, laporan perjalanan dan sejenisnya)
        Bahasanya cenderung informatif; menggugah penalaran; menyampaikan informasi untuk    
        memperluas wawasan bagi pembacanya.

2. Deskripsi;
    Karangan yang memberikan gambaran/melukiskan sesuatu/objek kepada pembaca sehingga
    pembaca seolah-olah melihat/merasakan sendiri objek yang dideskripsikan itu.
    Karakteristik : - Menggambarkan keadaan/sesuatu; - Objeknya bisa alam, jasmani, rohani, watak,       atau menggambarkan jalan pikiran manusia dan sejenisnya.
    Pola pengembangan karangan deskripsi; -- pola spasial (gambaran berdasar arah, dari barat ke  
    timur, dari utara ke selatan atau sebaliknya, dari bawah ke atas dan seterusnya). -- Pola sudut
    pandang; yaitu penggambarannya dimulai dari yang terdekat semakin ke yang lebih jauh dan
    seterusnya)

3. Eksposisi;
    Jenis karangan yang bertujuan memberikan informasi/pengetahuan kepada pembacanya, agar
    pembacanya mengetahui sesuatu/bertambah wawasannya.
    Pola pengembangan karangan eksposisi : pola proses, pola contoh, pola ilustrasi, sebab dan akibat.
    Untuk memudahkan bagaimana mengetahui pola pengembangan jenis karangan itu dapat  
    ditentukan pada kata tugas/kata penghubung/konjungsi antar kalimat/paragraf karangan tersebut.

4. Argumentasi;
    Argumen berarti 'alasan.' Argumentasi berarti memberikan alasan yang kuat dan meyakinkan.  
    Dengan demikian karangan argumentasi adalah jenis karangan yang mengemukakan alasan-alasan,     memberi contoh-contoh dan bukti-bukti yang kuat dan meyakinkan bagi pembacanya.  alasan-  
    alasan tersebut disampaikan penulis bermaksud untuk mempengaruhi pembacanya agar turut
    menguatkan atau menyetujui pendapat dan sikap serta keyakinan penulis tersebut.

PERSAMAAN DAN PERBEDAAN ANTARA EKSPOSISI DAN ARGUMENTASI

  • sama-sama menjelaskan pendapat, gagasan, dan keyakinan penulis
  • sama-sama memerlukan fakta yang diperkuat atau dijelaskan dengan angka-angka, peta, grafik, diagram, gambar dan lain-lain sebagai penegas;
  • sama-sama memerlukan analisis dan sintesis dalam pembahasannya;
  • sama-sama menggali ide : pengalaman; pengamatan dan penelitian; sikap dan keyakinan penulisnya.
  • Perbedaan antara eksposisi dengan argumentasi adalah: -- eksposisi hanya menjelaskan dan menerangkan sehingga pembaca memperoleh informasi yang sejelas-jelasnya. --argumentasi bertujuan untuk mempengaruhi pembaca sehingga pembaca menyetujui bahwa pendapat, sikap dan keyakinan penulis itu benar.
  • Pada karangan eksposisi yang menggunakan grafik, daftar angka, gambar dan sebagainya hanya untuk memperjelaskan sesuatu yang dikemukakan. Namun, pada argumentasi gambar, grafik dan sebagainya itu digunakan untuk membuktikan bahwa sesuatu yang disampaikan penulisnya itu mendukung kebenarannya.
  • Bagian penutup eksposisi biasanya menyampaikan penegasan kembali dari apa yang sudah dikemukakan pada uraian sebelumnya. Namun, penutup pada karangan argumentasi cenderung berupa simpulan atas sesuatu yang telah diuraikan sebelumnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar